TUTORIAL : MUSEUM BANK INDONESIA VERSI VECTOR - FLAT DESIGN



Tutorial Membuat Vector Museum Bank Indonesia 

Kali ini, Saya coba membuat tutorial Museum Bank Indonesia versi vector kekinian yaitu Flat Design.

Flat Design 
atau kalau dibahasakan jadi Desain Datar, memang banyak digunakan akhir-akhir ini di dalam berbagai macam desain untuk mengisi konten. Flat Design berupa gabungan gabungan shape dengan warna minimalis.
Untuk tutorial, kali ini Saya memberikan langsung cara membuat bangunan yang agak rumit. Tutorial dasar Flat Design mungkin kawan-kawan bisa browsing di mesin pencari kawan-kawan.
Museum Bank Indonesia, yang terletak di Jalan Batang Harau merupakan bangunan yang memiliki nilai sejarah tersendiri. Tak ada salahnya bangunan yang menjadi ikon di pinggir Batang Harau ini dibuat dalam bentuk vector yang mungkin nantinya bisa digunakan untuk mengisi konten-konten digital.

Nah, kali ini Saya berikan tutorial membuat Flat Design Museum Bank Indonesia dengan aplikasi Corel Draw. Siapkan senjatamu kawan, benda yang wajib terdiri dari; Komputer, Software Corel Draw, serta Kopi penambah inspirasi. Jangan lupa atur posisi duduk se-Rileks mungkin agar otak-atik Corel Draw jadi menyenangkan. 

  1. Pertama, siapkan aplikasi corel draw, dan atur kanvas yang digunakan, Saya memakai kanvas dengan ukuran 3000px X 3000px
  2. Lalu, agar lebih memudahkan kawan-kawan, kita masukan gambar/foto Museum Bank Indonesia yang bisa ditemukan di Google (sumber wikipedia). Mulailah dengan membentuk bangunan dengan menggunakan Rectange Tool (yang dilingkari warna merah) dan atur ketebalan garisnya seperti yang ditujukan di lingkaran warna biru
  3. Tambahkan beberapa bentuk persegi agar menyerupai bangunan BI di sebelahnya. Imajinasi teman teman dibutuhkan disini agar bentuk persegi yang kita buat bisa mirip dengan contohnya.


    Menambahkan garis pondasi bagian dinding bawah dan dinding atas gedung

  4. Kemudian tambahkan bentuk bentuk persegi mengikuti garis garis pondasi bangunan Bank Indonesia yang mau divector kan
    Pondasi tiang depan mulai ditambahkan
    Penegasan pondasi bagian depan dengan diisi warna dasar

  5. Tambahkan elemen-elemen yang menegaskan bentuk bangunan nya yaitu jendela jendela. Mulai isi persegi dengan warna warna dasar atau sesuai selera kawan-kawan. Pewarnaan bisa dilakukan dengan mengklik "Smart Fill Tool" seperti yang dilingkari di gambar.
    Cara pewarnaan, yaitu dengan meng-klik "Smart Fill Tool" lalu memilih warna yang akan dipakai (lingkaran hijau) dan arahkan kursor ke objek yang ingin di warnai


  6. Kemudian, tambahkan atap gedung dengan menggunakan alat "Basic Shapes Tool" dan pilih bentuk trapesium pada tollbar paling atas.
    Bentuk trapesium menyerupai atap gedung Museum Bank Indonesia dan disesuaikan sudut-sudutnya dengan "Shape tool". Kombinasikan dengan persegi panjang agar terlihat menarik.

  7. Beri warna pada atap gedung yang senada dengan kombinasi warna - warna lainnya pada gedung agar terlihat lebih hidup
  8. Tambahkan detail detail garis untuk memperindah tampilan vektor tadi, dengan menggunakan Pen Tool pada tab "Freehand Tool" dan beri warna sesuai imajinasi kawan-kawan
  9. Terakhir, tambahkan elemen-elemen yang memperindah dan membuat gambar kawan-kawan menjadi lebih hidup.



    Daaaannnnn, ini lah hasil akhir Museum Bank Indonesia versi vektor yang telah dikerjakan barusan
    MUSEUM BANK INDONESIA

     Demikian tutorial yang tak terlalu singkat untuk membuat Museum Bank Indonesia Vektor edisi Flat Design. Mudah-mudahan tutorial ini dapat dengan mudah dipahami oleh kita semua.
    Jika dirasa bermanfaat, sebarkan artikel ini.Semoga banyak generasi Minang yang menjadi kreatif di bidangnya.

    Kritik dan Saran nya bisa disampaikan di kolom komentar di bawah.
    Terima Kasih telah mampir di Blog ini kawan.....

    Untuk yang mau request tutorial lain juga bisa dituliskan di kolom komentar, InsyaAllah kalo ada kesempatan akan diposting tata cara nya.

    Follow di Instagram
    IKO MINANGKABAU
    Artwork Digital Minangkabau

Komentar

Postingan Populer